Karet ialah tanaman di perkebunan tahunan yang merupakan pohon batang lurus. Pohon karet untuk pertama kalinya cuma tumbuh di negara Brasil, Amerika Selatan, tetapi sesudah percobaan berulang kali oleh Henry Wickham, tanaman ini sukses ditumbuhkan di wilayah Asia Tenggara, yang mana kini tanaman ini cukup banyak dikembangbiakkan jadi hingga kini Asia termasuk sumber karet yang alami.
Langkah - langkah cara budidaya tanaman karet dengan mudah dan praktis, sebagai berikut :
1). Pembibitan
Terdapat beberapa teknik pembibitan yang dapat dikerjakan guna memperoleh bibit karet memakai sifat unggul. Tahap pembibitan karet dapat dikerjakan melalui banyak tahap. Untuk tahap yang pertama ialah tahap persemaian pada perkecambahan dan kalau tahap pembibitan berikutnya ialah persemaian pada bibit.
Pada tahap persemaian perkecambahan, untuk benih karet bakal disemai pada bedengan memakai ukuran selebar 1-1,2 meter menggunakan ukuran panjang yang telah ditentukan dengan area yang disipakan. Pasir bertekstur halus ditebarkan pada atas bedengan menggunakan ketebalan sekitar 5-7 cm.
# Baca juga
5 Langkah Mudah Budidaya Bawang Putih
2). Pengolahan Tanah
Proses ini dikerjakan dengan cara mengolah tanah sebelum bibit siap untuk ditanam. Pada tanah bersihkan dari pohon besar memakai penebangan serta alang-alang menggunakan herbisida. Sisa penyakit harus juga dibrantas memakai fungisida. Teras harus dibuat di tanah memakai kemiringan sekitar 10 deg lebih, selain itu, pada rorak butuh dibuat pada tanah yang cukup landai utuk aliran air dan pencegah terjadinya erosi.
Pemancangan juga dikerjakan dengan sesuai jarak tanam dan tingkat kerapatan pada pohon yang sudah dirancang. 2 minggu sebelum masa tanam karet, pada lubang tanam perlu dibuat lebih dulu dititik pancang memakai ukuran 40 x 40 x 40 cm. Pemupukan pula harus disertakan ke dalam lubang guna memacu perkembangan perakaran pada pohon karet yang baru ditanam.
3). Penanaman & Penyulaman
Saat yang pas dan cocok guna melakukan penanaman ialah ialah musim penghujan jadi pemberian jadwal penyiraman dapat dikurangi. Bibit benih yang telah siap tanam ialah bibit yang memiliki payung daun akhir yang telah tua. Polybag perlu dibuka sebelum bibit akan dimasukkan pada tengah lubang tanam serta ditutup memakai tanah. Tiap 1-2 minggu, pengecekan bibit harus dikerjakan jadi bibit yang layu dapat secepatnya digantikan guna mempertahankan tingkat populasi tanaman ini.
# Jangan lewatkan untuk gabung disini
Pusat Info Pertanian & Perkebunan
4). Perawatan & Pemeliharan
Pada proses ini, langkah awal yang perlu dikerjakan pada tanaman ini ialah membuang tunas bajakan serta tunas cabang sebelum tunas tersebut berkayu. Tak hanya cara perawatan tersebut, percabangan pada tanaman pula buuth dibentuk serta dirangsang memakai cara penyanggulan, pengikatan pada batang, pemotongan pada ujung batang, pemotongan pada ujung tunas, pengguguran bagian daun, atau pengeratan bagian batang. Proses penyanggulan adalan cara terpenting yang direkomendasikan.
5). Pemupukan
Supaya perkembangan tanaman ini makin pesat serta cepat masak sadap, pemberian pupuk harus dikerjakan. Ketika pergantian musim penghujan menuju kemarau ialah waktu yang tepat guna pemberian pupuk seperti pupuk urea, SP 36, serta KCl memakai perbandingan serta frekuensi yang sesuai dengan usia pada pohon karet.
0 Komentar