Kebanyakan jenis jamur yang bisa dimakan mudah sekali ditemukan. Lain halnya dengan jenis jamur yang tak bisa dimakan, yang mayoritas tumbuh di alam bebas dan sulit ditemukan. Konsumsi jamur yang bisa dimakan bisa dijadikan sumber protein pengganti dari telur, daging, keju, dan gandum. Supaya bisa membedakan mana jenis jamur yang bisa dimakan dan tidak, adapun ciri-ciri jamur yang tak bisa dimakan atau beracun umumnya memiliki karakteristik warna yang mencolok, berbau menyengat, memiliki cawan, dan akan berubah warna ketika dimasak. Maka dari itu, berikut ini jenis jamur yang bisa dimakan atau dikonsumsi.
1. Jamur Kuping
Memiliki bentuk menyerupai telinga manusia dan berwarna merah kecoklatan hingga hitam serta teksturnya yang seperti jelly. Apabila mengkonsumsi jenis jamur ini, harus dikeringkan terlebih dulu, kemudian direndam beberapa saat di dalam air. Manfaat jamur kuping untuk kesehatan cukup banyak, di antaranya mampu mengatasi panas dalam, menurunkan tekanan darah tinggi, dan penyumbatan pembuluh darah.
Baca Juga:
2. Jamur Tiram
Jamur tiram merupakan alah satu dari jenis jamur yang bisa dimakan. Warnanya yang putih dan bentuk tudungnya setengah lingkaran seperti cangkang tiram. Jamur tiram ini bisa ditemukan di daerah hutan yang sejuk dan saat ini sudah banyak yang membudidayakan jamur ini. Mengandung protein yang tinggi, kaya vitamin dan mineral serta karbohidrat.
3. Jamur Merang
Selanjutnya yaitu jamur merang, memiliki bentuk bulat telur, berwarna coklat keabu-abuan dan banyak dibudidayakan di Asia Tenggara dan Asia Timur. Tak hanya itu, jamur merang ini juga bermanfaat karena mengandung banyak fosfor, kalsium dan kandungan lemak yang rendah.
4. Jamur Kancing
Mempunyai bentuk yang bulat seperti kancing dengan warna putih, krem, hingga coklat muda. Di Indonesia sendiri jenis jamur ini sudah biasa dijadikan olahan pelengkap makanan seperti pizza, omelette, dan kaserol karena rasanya yang menyerupai daging dan agak manis. Lain daripada itu, jamur ini juga bermanfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan kolesterol, menangkal radikal bebas, dan menambah sel darah merah. Juga kaya akan vitamin dan potassium, serta rendah kalori jadi sangat cocok bagi orang yang sedang diet kalori.
5. Jamur Truffle
Jenis yang satu ini bisa dikatakan sebagai jamur termahal di dunia, sebab cukup langka. Sampai sekarang, jarang sekali orang yang mengolah jamur ini. Mungkin kita hanya bisa menemukannya di beberapa restoran hotel ternama di dunia. Harga jamur truffle ini sekitar 6 ribu euro per kg atau setara dengan Rp 102 juta.
6. Jamur Porcini
Jamur porcini ini merupakan jamur yang tersebar luas di belahan bumi utara di Eropa, Asia, dan Amerika Utara. Miliki tudung besar berwarna kecokelatan, dan juga mengandung banyak antioksidan, serat, vitamin dan mineral di dalamnya.
7. Enoki
Salah satu jenis jamur yang memiliki aroma buah-buahan dan sudah banyak dibudidayakan, bentuknya memanjang seperti tauge dan berwarna putih. Mengandung banyak serat dan protein serta vitamin, umumnya jamur ini ada di masakan Korea, China, dan Vietnam.
8. Shimeji
Jamur shimeji merupakan jenis jamur yang memiliki bobot ringan, dengan bentuk topi pada bagian atasnya berwarna cokelat muda dan banyak ditemukan di Asia Barat maupun utara Eropa. Bila ingin mengkonsumsi jamur ini harus dimasak dulu sebab saat mentah jamur ini rasanya pahit dan jika sudah dimasak rasanya agak pedas. Selain itu, jamur ini juga bermanfaat untuk kesehatan yaitu dapat mengatasi nyeri ulu hati, membantu massa otot dan mengobati meriang serta masuk angin.
9. Shiitake
Shiitake merupakan jamur yang memiliki warna cokelat gelap dan termasuk jamur paling sehat, dan paling lezat yang ada di dunia. Karena teksturnya yang kenyal menyerupai daging membuat jamur ini cocok diolah menjadi berbagai macam hidangan, contohnya pada masakan Jepang seperti udon seafood.
Berdasarkan penelitian, bahwa jamur ini dikenal memiliki sifat antikarsinogenik dan antimikroba yang dapat meningkatkan sistem imun tubuh. Beberapa kandungan yang dimiliki jamur ini yaitu tembaga, vitamin B5, vitamin B2, mangan, seng, vitamin B6, dan vitamin B3.
10. Portobello
Jamur portobello mempunyai lingkar kelopak yang cukup besar dengan warna cokelat. Sebaiknya sebelum mengkonsumsi jamur ini, dicuci terlebih dulu dengan bersih sebab memiliki bau yang tajam. Pada jamur portobello terdapat kandungan vitamin B kompleks yang mampu meregenerasi sel-sel yang rusak dalam tubuh.
11. Morel
Nah, untuk jenis jamur ini bisa dikatakan jenis jamur termahal kedua setelah truffle dan bisa ditemukan di sebagian besar wilayah Amerika Serikat dan biasanya tumbuh di pohon dengan kayu yang keras maupun area bekas terbakar. Bentuk jamur ini sangat unik yaitu mempunyai bentuk tudung seperti sarang lebah dan berwarna abu-abu kekuningan. Jamur morel di Indonesia bisa ditemukan di Gunung Rinjani.
12. Lion’s Mane atau Pompom
Untuk jenis jamur yang satu ini mempunyai bentuk seperti gumpalan berambut dengan warna putih krem. Walaupun memiliki bentuk yang tak biasa, tapi jamur ini masuk ke dalam daftar macam-macam jamur yang bisa dimakan. Dari hasil studi sel menunjukkan bahwa jenis jamur ini mempunyai efek antiinflamasi, bisa melindungi saluran pencernaan, bisa melindungi sistem kardiovaskular, dan bisa menghambat metastasis kanker.
13. Tudung Pengantin
Sesuai dengan namanya, jamur ini mempunyai jaring layaknya tudung pengantin wanita. Sering kali jamur ini digunakan untuk masakan China dan bisa ditemukan di hutan Asia Selatan hingga Amerika. Meski aroma dari jamur ini seperti bangkai, tapi jenis jamur ini banyak dimanfaatkan untuk mengatasi penyakit kardiovaskular dan dipercaya berkhasiat untuk mata.
1 Komentar
Harrah's Cherokee Casino Resort - Mapyro
BalasHapusHarrah's Cherokee Casino Resort is located in 경상북도 출장마사지 the heart 제주 출장샵 of Great Smoky Mountains 김포 출장샵 National Park in Cherokee, 익산 출장샵 North Carolina. Harrah's 포천 출장마사지 Cherokee Casino